Mengerti atau tidak..

Mengharapkan sesuatu yang mungkin sama sekali tak mampu ku jangkau, apa kau mengerti apa maksud tatapanku?
bantu aku ucap sederet kata
bantu aku ungkap seuntai kalimat
dengar..
aku menyayangimu
aku hanya mampu menatapmu jauh, dan aku tahu kau bahkan tak menyadarinya. Apa aku salah?

Itu adalah ungkapan klasik untuk seseorang yang tak mampu memiliki, dan menumpukan dengan sekedar menyampaikannya dengan berbisik. Tak ada yang kulakukan, aku lebih suka mengatakkan aku tidak mau dibanding aku tidak mampu, dan sejauh ini aku tak mengerti mengapa dunia menapakkan langkahku pada jalan terjal. Ini bukan lagu melankolis juga bukan drama mellow klasik. Namun mungkin saat ini aku sendiri tak dapat memungkiri kau teralalu terang sekaligus terlalu gelap.
aku hanya menatap punggungmu menjauh, kau terlalu kelabu, dan aku bahkan tak mampu mengerti ikhtisar senyummu. Positifkah? Atau sesuatu yang tak pernah ku harapkan? Kau pasti mengerti apa yang ku takutkan, tentang kebahagiaan yang tak pernah nampak, tapi paling tidak aku ingin ia mengerti aku mengharapkannya.